Kekuatan Paling Menakutkan (Hebat) di Seluruh Dunia

One Piece Chapter 561: Luffy vs Mihawk

“Bukan kekuatan atau jurusnya… tapi kemampuannya untuk menjadikan orang-orang yang ada satu persatu menjadi temannya. Lelaki itu memiliki kemampuan yang paling menakutkan di lautan ini”.

Kutipan di atas ialah perkataan Jurakuielle Mihawk, pendekar pedang terhebat di seluruh dunia dalam serial komik One Piece. Saat itu ia sedang membicarakan Monkey D Luffy, tokoh utama serial itu.

Di dalam serial Naruto, komik yang bercerita tentang ninja brisik hiperaktif tapi penuh kejutan, sepertinya Mashashi Kisimoto sang pengarang juga menonjolkan karakter penakluk: Naruto Uzumaki. Kemampuan yang dimiliki juga mirip tokoh Luffy dalam One Piece, yaitu kemampuan untuk menjadikan orang-orang disekitarnya sebagai teman.

Diakui maupun tidak, saat ini Jepang merupakan negara yang sangat maju, bahkan mengancam kemajuan Amerika Serikat sebagai negara superpower. Pencapai yang ditempuh oleh Jepang tidak memakan waktu yang lama, sebab pada tahu 1940-an, Jepang sudah hancur lebur disebabkan jatuhnya bom atom di kota Nagasaki dan Hiroshima. Tapi bagaimana bisa Jepang bisa pulih kembali hanya dalam rentan waktu yang singkat, hanya berkisar 50 tahunan? Tentunya itu tidak terlepas dari kekuatan yang dimiliki oleh negara itu sendiri.

Secara gamblang banyak komikus Jepang yang mengangkat tema yang sama dalam karya mereka. Tokoh dengan kepribadian kacau, namun diakui orang. Tokoh yang memiliki kekuatan misterius yang sedikit demi sedikit terungkap seiring jalannya cerita. Jadi saya kira ironis sekali kalau para pecinta komik hanya bisa menikmati saja, tapi tidak bisa mengambil hikmah dari komik tersebut. Wahai pecinta komik, sadarlah!

Kembali ke awal, kekuatan yang paling menakutkan di dunia, yaitu kekuatan yang bisa digunakan untuk mengasai seluruh dunia. Kekuatan yang bisa digunakan untuk membangun bangsa yang adidaya. Kekuatan untuk melahirkan imperium besar tiada tanding. Kekuatan itu bukanlah kekuatan senjata, melainkan kemampuan untuk membuat orang lain tunduk dan patuh di bawah kekuasaanya tanpa paksaan, tanpa tekanan, tetapi dengan sukarela dan sukarela. Sebab ketaatan dan kepatuhan yang dilandasi keterpaksaan tidak akan bertahan lama.

Ramses II, raja Mesir yang dari saking berkuasanya sampai mengaku tuhan. Pada akhirnya jatuh di tangan Musa. Tokoh Hitler pemimpin Nazi di Jerman adalah orang yang sangat berkuasa. Tapi hal itu hanya bertahan sebentar dan akhirnya hancur hingga ke akar-akarnya. Suharto, presiden RI kedua juga sangat berkuasa. Tapi pada akhirnya jatuh juga. Hal itu karena kekuasaan yang mereka punya tidak bermodal kekuatan yang sebenarnya. Tapi kekuatan senjata dan tentara. Sehingga apabila kekuatan itu sirna, maka kekuasaannya pun juga sirna.

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
Nabi Muhammad sang Penakluk



Di dalam bukunya The 100, A Ranking of The Most Influential Person in History (Seratus orang paling berpengaruh dalam sejarah manusia), Michael H Hart menempatkan Nabi Muhammad di posisi pertama.

“Kombinasinya yang tak tertandingi antara pengaruh agama dan duniawinya menyebabkan Muhammad layak untuk dianggap sebagai tokoh yang paling berpengaruh dalam sejarah manusia” itulah sedikit kutipan komentarnya tentang Muhammad

Namun di balik itu semua, keberhasilan Nabi Muhammad tidak lepas dari kemampuan personal luar biasa yang ia miliki, kemampuan sama yang dimiliki Luffy dalam One Piece, kemampuan yang dimiliki Naruto Uzumaki dalam Naruto, yaitu kemampuan untuk menaklukkan hati orang lain menjadi tunduk dan patuh kepadanya. Entah berapa banyak musuh beliau yang sangat ekstrim melawan dakwah Islam yang diembannya, namun suatu saat berbalik menjadi pendukungnya yang loyal, bahkan fanatik.

Umar bin al-Khattab, pemuka Bani ‘Adi yang ditakuti oleh seluruh kaum Quraisy. Setiap saat selalu memburu Nabi Muhammad untuk dibunuh. Tapi pada akhirnya ia menjadi sahabat terdekat Nabi Muhammad selain Abu Bakar

Umair, orang yang sangat gusar dan dendam atas kekalahannya di perang Badar. Ia selalu mencari kesempatan saat Nabi Muhammad lengah hingga bisa ia bunuh. Tapi pada akhirnya masuk Islam karena merasa berhutang budi pada nabi Muhammad

Shafwan, mantan musuh beliau justru diberi hadiah 100 ekor unta oleh nabi hanya karena meminjamkan pedang pada perang Hunain. Padahal saat itu ia masih belum masuk Islam. Tapi pada akhirnya ia bersimpuh dengan tulus di hadapan Nabi.

Abu Sofyan, penguasa Makkah yang telah mengusir Nabi dari tanah kelahirannya. Akhirnya merasa tersanjung saat peristiwa penaklukan kota Makkah dengan keramahan dan kebesaran hatinya

Khalid bin Walid, panglima perang jenius yang berhasil memporak-porandakan pasukan Islam pada perang Uhud. Pada akhirnya terpesona dengan kepribadian Nabi Muhammad dan suka rela masuk Islam hingga mendapat gelar Sayf Allah (Pedang Allah)

Dan banyak lagi tokoh sahabat lain yang awalnya sangat memusuhi nabi tapi pada akhinya menjadi pengikut setia beliau. Kekuatan utama Nabi Muhammad tidak pada kekuatan militer, tapi kemampuan untuk mengubah orang-orang yang ada satu persatu menjadi temanya (sahabatnya).

Dengan kekuatan itulah nabi Muhammad berhasil menaklukkan Jazirah Arab hanya dalam kurun waktu 10 tahun. Dengan kekuatan itulah Khalifah Umar membangun kekuasaan yang bisa menandingi dua kerajaan besar Romawi dan Persia hanya dalam waktu kurang dari 10 tahun tahun. Dengan kekuatan itu pulalah Imperium besar Islam dibangun sehingga menjadi sebuah peradaban yang menguasai seluruh dunia. Yaitu pada masa Khalifah Harun ar-Rasyid.

Pertanyaannya. Siapakah pemilik kekuatan ini berikutnya? Indonesiakah? Wallahu A'lam